Menggunakan Teknik Persuasi
Tujuan iklan komersial adalah untuk membujuk konsumen agar membeli produk atau layanan. Oleh karena itu, iklan komersial sering menggunakan teknik persuasi, seperti menampilkan testimoni pengguna, menawarkan diskon khusus, atau mengedepankan manfaat produk yang tidak dimiliki oleh pesaing. Teknik-teknik ini digunakan untuk membangun kepercayaan dan keyakinan konsumen sehingga mereka merasa perlu mencoba atau membeli produk yang diiklankan.
Brand Recall atau Ingatan Merek
Brand recall adalah ukuran seberapa baik audiens dapat mengingat iklan atau merek yang ditampilkan dalam iklan. Untuk mengukurnya, pengiklan sering melakukan tes ingatan merek, yang mengajukan pertanyaan kepada audiens setelah melihat iklan, misalnya, “Apa merek yang Anda lihat dalam iklan ini?” atau “Apa yang Anda ingat dari iklan ini?”
Iklan komersial adalah salah satu elemen penting dalam dunia pemasaran yang mempengaruhi cara konsumen membuat keputusan pembelian. Sepanjang artikel ini, kita telah mengupas berbagai aspek tentang apa itu iklan komersial, ciri-cirinya yang membedakannya dengan jenis iklan lain, serta tujuan utama yang ingin dicapai melalui iklan, seperti meningkatkan penjualan dan memperkuat branding. Selain itu, kita juga membahas tentang berbagai jenis iklan komersial, teknik-teknik yang digunakan untuk menarik perhatian konsumen, hingga bagaimana pengukuran efektivitas iklan dilakukan untuk memastikan keberhasilannya.
Bagi Anda yang ingin membuat iklan komersial, jangan ragu untuk memesan signage dari milleniaart.com. Kami menawarkan solusi kreatif untuk membantu Anda menyampaikan pesan terbaik dari bisnis Anda.
Perbedaan Iklan Non Komersial dan Iklan Komersial
Berbeda dengan iklan non komersial, mengutip buku Siaran Televisi Non-Drama oleh Rusman Latief dan Yusiatie Utud, iklan komersial bertujuan memperoleh keuntungan ekonomi, seperti peningkatan penjualan sebuah produk. Ada tiga jenis iklan komersial.
Pertama, iklan untuk konsumen yang biasanya menawarkan produk kebutuhan rumah. Contohnya seperti iklan sabun mandi pasta gigi, beras, bumbu masak dan sebagainya.
Kedua adalah iklan untuk bisnis. Jenis iklan ini ditujukan kepada pihak yang akan mengelola produk yang ditawarkan untuk diolah kembali menjadi produk baru. Contohnya tekstil baja, industri plastik, dan industri kulit.
Ada pula iklan untuk profesional yang ditujukan kepada penonton yang bekerja secara khusus. Contohnya adalah dokter, pengacara, desainer, pelukis, dan pilot.
Itulah penjelasan mengenai 12 contoh iklan non komersial beserta perbedaanya dengan iklan komersial. Kamu sudah bisa membedakannya bukan?
Apa Itu Iklan Komersial
Iklan komersial adalah cara perusahaan menyampaikan informasi tentang produk atau layanan mereka kepada konsumen. Sederhananya, iklan ini adalah media yang dipakai bisnis untuk mempromosikan apa yang mereka jual dengan tujuan akhirnya agar konsumen tertarik dan membeli produk tersebut. Nggak cuma soal promosi, iklan komersial juga membangun citra atau kesan tertentu yang bisa bikin produk atau layanan itu terasa lebih dekat dengan kebutuhan konsumen.
Iklan komersial ini punya karakteristik yang khas. Biasanya, mereka dirancang dengan visual yang menarik, pesan yang langsung dan mudah diingat, serta didukung oleh media yang tepat—mulai dari televisi, radio, media cetak, hingga platform digital seperti sosial media dan website. Tujuan dari tampilan yang mencolok ini sederhana: supaya iklan mudah diingat dan menonjol di antara banyaknya informasi yang dilihat konsumen sehari-hari.
Bahaya Penyakit Campak dan Rubella
Tujuan Iklan Komersial
Iklan komersial dirancang dengan berbagai tujuan yang saling mendukung satu sama lain. Beberapa tujuan utama dari iklan ini adalah untuk memperkenalkan produk baru, membangun citra merek, dan tentunya meningkatkan penjualan. Setiap tujuan memiliki cara berbeda dalam penyampaiannya, tapi semuanya tetap bertujuan untuk mendekatkan produk dengan konsumen.
Fokus pada Produk atau Layanan
Ciri utama dari iklan komersial adalah fokusnya pada produk atau layanan tertentu. Berbeda dari iklan yang bertujuan mendidik atau memberikan informasi umum, iklan komersial langsung menyebutkan dan menonjolkan produk yang ingin dipromosikan. Misalnya, iklan shampoo akan menampilkan manfaat utama dari produk, seperti membuat rambut lebih lembut dan berkilau, serta keunggulannya dibanding produk lain. Dengan cara ini, konsumen langsung tahu apa yang ditawarkan.
Keselamatan Berkendara
Bahaya Berkendara Sambil Merokok
Jenis-jenis Iklan Komersial
Iklan komersial datang dalam berbagai bentuk dan media. Masing-masing memiliki kelebihan dan kekurangannya, tergantung pada siapa yang ingin dijangkau dan pesan apa yang ingin disampaikan. Berikut adalah beberapa jenis iklan komersial yang umum digunakan:
Iklan televisi adalah salah satu jenis iklan yang paling berpengaruh, terutama karena mampu menjangkau audiens yang sangat luas dalam waktu singkat. Iklan ini biasanya ditayangkan di saluran televisi dengan durasi yang bervariasi, mulai dari beberapa detik hingga beberapa menit.
Iklan online atau digital adalah jenis iklan yang ditayangkan melalui internet, seperti di media sosial, website, atau aplikasi. Iklan ini sangat populer di era digital karena kemampuannya untuk menargetkan audiens dengan sangat spesifik.
Iklan cetak meliputi iklan yang terbit di media fisik, seperti koran, majalah, brosur, dan poster. Iklan cetak sudah lama digunakan dan masih tetap populer di beberapa kalangan, meskipun ada penurunan minat seiring berkembangnya media digital.